Logaritma natural adalah logaritma yang berbasis e, dimana e adalah 2.718281828459... (dan seterusnya). Logaritma natural terdefinisikan untuk semua bilangan real positif x dan dapat juga didefinisikan untuk bilangan kompleks yang bukan 0.
- Ahli matematika biasanya menggunakan "ln(x)" atau "log(x)" untuk menotasikan loge(x), atau logaritma natural dari x, dan menggunakan "log10(x)" untuk menotasikan logaritma berbasis 10 dari x.
- Insinyur, ahli biologi, dan orang dalam bidang-bidang lain, hanya menggunakan "ln(x)" atau kadang-kadang (untuk supaya lebih jelas) "loge(x)" untuk menotasikan logaritma natural dari x, dan "log(x)" digunakan untuk logaritma berbasis 10, log10(x) atau, dalam konteks teknik komputer, log2(x).
- Kebanyakan bahasa komputer, termasuk C, C++, Fortran, dan BASIC, "log" atau "LOG" berarti logaritma natural.
- Pada kalkulator, tombol ln berarti logaritma natural, sedangkan tombol log adalah untuk logaritma berbasis 10.
Ln sebagai invers fungsi eksponensial natural
Fungsi ln adalah invers dari fungsi eksponensial:
- untuk semua x yang positif dan
- untuk semua x yang real.
Logaritma dapat didefinisikan untuk basis lainnya, asal positif, tidak hanya e, dan biasanya berguna untuk memecahkan persamaan yang variabel tidak diketahuinya merupakan pangkat dari variabel lain.
Mengapa disebut "natural"
Sekilas, tampaknya yang lebih "natural" tentunya adalah logaritma yang berbasis 10, karena basis angka yang digunakan umumnya juga 10. Namun, ada dua alasan mengapa ln(x) disebut logaritma natural: pertama, persamaan-persamaan yang variable tak diketahuinya merupakan pangkat dari e jauh lebih sering dijumpai dibanding yang merupakan pangkat dari 10 (karena sifat-sifat "natural" dari fungsi eksponensial yang dapat menggambarkan growth/pertumbuhan dan decay/penurunan), dan kedua, karena logaritma natural dapat didefinisikan dengan mudah menggunakan integral yang dasar atau Deret Taylor (lihat penjelasan di bawah), dan logaritma berbasis lainnya tidak dapat didefinisikan seperti ini.
Sebagai contoh, lihat turunan dibawah ini:
Jika basis b adalah e maka turunan yang didapat adalah 1/x dan jika x=1, kemiringan kurva adalah 1.
Definisi
Secara formal, ln(a) dapat didefinisikan sebagai luas dibawah grafik (integral) dari 1/x dihitung dari 1 ke a, atau,
Definisi tersebut mendefinisikan suatu logaritma, karena memenuhi sifat fundamental logaritma, yaitu:
Ini dapat ditunjukkan dengan mendefinisikan φ(t) = at dan dengan menggunakan rumus substitusi:
Bilangan e, selanjutnya dapat didefinisikan sebagai bilangan real yang unik a dimana ln(a) = 1.
Pertanyaan yang bagus, saya sendiri juga baru kepikiran kenapa begitu ya? Dalam buku-buku kalkulus hanya dikatakan tanpa ada penjelasannya.
Okey akan saya coba membuktikannya, pertama-tama akan saya buktikan dengan menggunakan definisi dari turunan/derivative. yaitu
Jadi kita peroleh
….
….
Saya mulai bingung nich, soalnya kalo diterusin hasilnya adalah nol. Mm..apa yang salah yach?? Gimana kalo kita ganti metode aja. Gamana kalo kita menggunakan definisi dari aja. Yaitu:
diperoleh
Oalah..tenyata cuman muter-muter , mbolak-mbalik aja to…
math brain
Berikut adalah rumus-rumus dasar turunan/ derivatif:
Bila y=f(x) , y’=f’(x), dan a adalah konstanta maka:
Lihat lanjutan post di bawah untuk mengetahui bukti-buktinya.
=========================================================================
=========================================================================
Mengapa turunan dari adalah ?? ln-kan kedua ruas.
turunkan kedua ruas. Ingat bahwa turunan dari ln x adalah 1/x.
TERBUKTI
=========================================================================
Mengapa turunan dari adalah ?? (a konstanta)
ln-kan kedua ruas.
turunkan kedua ruas, maka hasilnya:
TERBUKTI
Selanjutnya: Mengapa turunan dari adalah ?? Sesuai dengan rumus sebelumnya:
Jika a=e, maka:
TERBUKTI
=========================================================================
Rumus-rumus di atas adalah rumus turunan yang siap pakai. Selanjutnya, akan dibahas pembuktian untuk rumus-rumus yang kurang begitu *terpakai*. Jika terpakai pun, kita dapat dengan mudah menurunkannya. Konsep menurunkannya sama seperti di atas, kecuali adanya beberapa yang mengharuskan substitusi trigonometri.. But, lagi-lagi, rumus di bawah jangan sengaja dihapal (kecuali kalau tidak sengaja terhapal).. ;P
Bukti turunan dari fungsi arcsin x, arccos x, arctan x, etc
Tidak semua bukti akan diberikan di sini, karena prosesnya hampir sama. Dan, akan terlalu banyak jika semuanya dibahas dalam satu post di blog. So, it is your challenge to prove it by yourself…
Bukti turunan dari fungsi arcsin x
y= arc sin x
sin y = x
Turunkan kedua ruas, maka hasilnya:
cos y.dy = dx
Dengan menggambar segitiga siku-siku dengan sudut y (memisalkan sisi depan adalah x, sisi miring 1), maka kita akan mendapatkan cos y. (Lihat gambar)
Atau, kita bisa memanfaatkan identitas trigonometri: , maka:
.
Di sini, kita dapat: . Maka, tinggal disubstitusikan…
TERBUKTI
Bukti turunan dari fungsi arccotan x
Turunkan kedua ruas maka hasilnya:
, maka
.
Gambarkan segitiga siku-siku dengan sudut y. Misalkan sisi depan adalah 1, dan sisi samping adalah x. (lihat gambar).
Dengan demikian, kita bisa menghitung panjang sisi miring, kemudian menghitung nilai dari sin y.
Substitusikan nilai dari sin y ke persamaan sebelumnya.
TERBUKTI
Bukti turunan dari fungsi hiperbolik: sinh x, cosh x, etc
Pembuktiannya menggunakan sisi kanan dari identitas terhadap euler. Ingat bahwa:
Bukti turunan sinh x
(TERBUKTI)
Bukti turunan cosh x
(TERBUKTI)
Bukti turunan tanh x
___________ (TERBUKTI)